Nasi Ayam Semarang yang Bikin Ketagihan – Kalau kamu ke Semarang dan belum mencicipi nasi ayam, berarti ada yang kurang dari petualangan kulinermu. Mirip dengan nasi liwet, nasi ayam khas Semarang punya cita rasa tersendiri: gurih lembut dari kuah opor, manis dari sambal goreng labu siam, dan disempurnakan dengan kerupuk serta sate telur puyuh. Kombinasi ini menjadikan nasi ayam Semarang sebagai comfort food sejuta umat—mulai dari warga lokal hingga wisatawan.
Nasi Ayam Semarang yang Bikin Ketagihan
Apa Itu Nasi Ayam Semarang?
Nasi ayam Semarang terdiri dari:
-
Nasi putih pulen, kadang dimasak dengan santan
-
Suwiran ayam opor yang lembut dan gurih
-
Sambal goreng labu siam atau tahu-tempe
-
Kuah opor kekuningan
-
Pelengkap: kerupuk udang, sate telur puyuh, tahu bacem, kadang krecek
Yang membuatnya unik adalah rasa manis-gurih yang seimbang, berbeda dari nasi liwet Solo yang lebih gurih atau nasi kuning yang lebih rempah. Sajian ini lebih ringan, tapi tetap menggugah selera.
7 Tempat Makan Nasi Ayam Semarang yang Bikin Ketagihan
1. Nasi Ayam Bu Wido
✅ Lokasi: Jl. Melati Selatan, dekat Simpang Lima
✅ Buka: 17.00–23.00 WIB
✅ Harga: Rp18.000–Rp25.000
Salah satu yang paling legendaris! Nasi hangatnya berpadu pas dengan opor ayam dan sambal labu siam yang manis gurih. Suasananya khas kaki lima malam Semarang.
2. Nasi Ayam Bu Sami
✅ Lokasi: Jl. Karang Anyar No.1, Pekunden
✅ Buka: 16.00–22.00 WIB
✅ Keunggulan: Porsi besar, sate telur puyuh gurih
Kuah opornya lebih kental dari biasanya, membuat rasa makin “nempel” di nasi. Cocok untuk pecinta nasi ayam dengan lauk melimpah.
3. Nasi Ayam Kampung Semarang (NAKAS)
✅ Lokasi: Jl. Gajahmada No.84
✅ Buka: 07.00–20.00 WIB
✅ Konsep: Modern, cocok untuk keluarga
Menawarkan nasi ayam dalam porsi lengkap dengan pilihan ayam kampung. Tempatnya nyaman dan cocok buat makan bareng keluarga atau teman.
4. Nasi Ayam Yu Nani
✅ Lokasi: Pasar Semawis, Pecinan
✅ Buka: Hanya malam Jumat–Minggu
✅ Unik: Disajikan di atas pincuk daun pisang
Sensasi makan nasi ayam sambil jalan-jalan malam di kawasan Pecinan adalah pengalaman khas Semarang yang tak tergantikan.
5. Nasi Ayam Bu Pini
✅ Lokasi: Jl. Gajahmungkur Selatan
✅ Buka: 06.00–13.00 WIB
✅ Pas untuk: Sarapan khas Semarang
Versi nasi ayam yang ringan, tidak terlalu manis, dengan sambal goreng yang tidak terlalu pedas. Cocok buat kamu yang mau kuliner pagi.
6. Nasi Ayam Bu Toha
✅ Lokasi: Jl. MT Haryono, dekat Taman Pandanaran
✅ Buka: 17.00–23.00 WIB
✅ Khas: Tambahan opor telor dan tahu bacem
Perpaduan antara nasi hangat, opor, dan baceman bikin cita rasa semakin kaya. Banyak pelanggan tetap dari generasi ke generasi.
7. Nasi Ayam Mbah Marto
✅ Lokasi: Jl. Erlangga Tengah, dekat area kampus
✅ Buka: 11.00–21.00 WIB
✅ Ramai oleh: Mahasiswa dan pekerja kantor
Harga bersahabat, rasa tetap otentik. Tempat ini jadi favorit kalangan muda yang ingin makan nasi ayam enak tanpa keluar banyak uang.
Tips Menikmati Nasi Ayam Semarang
-
Pilih jam makan malam untuk pengalaman otentik, terutama di kaki lima atau pasar malam.
-
Tambahkan sate telur puyuh atau kerupuk rambak biar makin mantap.
-
Jika tidak terbiasa dengan rasa manis, minta sambal tambahan agar lebih balance.
-
Jangan lupa cicipi wedang ronde atau es selendang mayang sebagai penutup.
Kesimpulan
Nasi ayam Semarang adalah salah satu kuliner tradisional yang tetap eksis dan digemari semua kalangan. Kelezatannya terletak pada kesederhanaan dan harmoni rasa manis, gurih, serta kelembutan ayam opornya. Dari warung legendaris hingga restoran modern, banyak pilihan tempat makan nasi ayam yang bikin ketagihan dan wajib dicoba saat berkunjung ke Kota Semarang.