Jakarta, sebagai ibu kota yang penuh dinamika, menyimpan banyak cerita menarik di balik hiruk-pikuk pagi harinya. Salah satu rutinitas yang tidak pernah lekang oleh waktu adalah tradisi sarapan. Tempat sarapan legendaris di Jakarta bukan sekadar tempat makan, melainkan juga menjadi saksi perjalanan sejarah kota, budaya, dan selera masyarakat. Bagi para pecinta kuliner, mencari spot sarapan legendaris adalah petualangan cita rasa yang sayang dilewatkan. Berikut daftar rekomendasi tempat sarapan legendaris di Jakarta yang wajib kamu coba!
Tempat Sarapan Legendaris di Jakarta

1. Bubur Ayam Barito
Tidak ada yang bisa menolak semangkuk bubur ayam hangat di pagi hari. Bubur Ayam Barito, yang terletak di kawasan Barito, Jakarta Selatan, sudah berdiri sejak tahun 1992. Tempat ini terkenal dengan topping cakwe, telur setengah matang, serta kerupuk renyah yang melimpah. Tekstur buburnya yang lembut dan gurih menjadi andalan banyak orang untuk memulai hari. Suasananya yang santai dan pelayanan ramah juga membuat pengunjung betah berlama-lama.
Menu Andalan: Bubur ayam lengkap topping, sate ati ampela, cakwe
2. Gado-Gado Bonbin
Terletak di Jalan Cikini IV No.5, Menteng, Gado-Gado Bonbin sudah melayani pelanggan sejak tahun 1960-an. Nama “Bonbin” sendiri berasal dari letaknya yang dekat Kebun Binatang Cikini pada masa lalu. Gado-gadonya terkenal dengan bumbu kacang yang kental dan aroma khas, lengkap dengan kerupuk, telur, dan aneka sayuran segar. Tak heran jika warung ini selalu ramai, terutama di pagi hingga siang hari.
Menu Andalan: Gado-gado, lontong sayur, ketoprak
3. Soto Betawi H. Ma’ruf
Berdiri sejak 1940-an, Soto Betawi H. Ma’ruf di kawasan Cikini menjadi salah satu ikon sarapan tradisional Jakarta. Kuah santan yang gurih, potongan daging sapi empuk, serta tambahan emping dan sambal membuat cita rasa sotonya autentik. Tempat ini selalu ramai oleh pekerja kantor, mahasiswa, maupun wisatawan lokal.
Menu Andalan: Soto Betawi daging sapi, sop iga, sate sapi
4. Nasi Uduk Kebon Kacang
Bicara soal sarapan khas Betawi, nasi uduk adalah juaranya. Nasi Uduk Kebon Kacang, yang sudah eksis sejak tahun 1970-an, menjadi tempat favorit warga Jakarta. Aroma nasi uduk yang gurih, dipadu lauk pauk seperti ayam goreng, telur balado, semur jengkol, serta sambal kacang, menjadikan menu sarapan di sini selalu diburu, terutama saat pagi hari.
Menu Andalan: Nasi uduk, ayam goreng, semur jengkol, telur balado
5. Kopi Es Tak Kie
Jika ingin merasakan nuansa Jakarta tempo dulu, Kopi Es Tak Kie yang berlokasi di Gang Gloria, Glodok, bisa jadi pilihan. Berdiri sejak 1927, kedai ini menyajikan kopi hitam dan kopi susu yang legendaris. Suasana klasik serta menu pendamping seperti nasi campur, bakmi ayam, dan kue-kue tradisional menambah kehangatan pagi hari.
Menu Andalan: Kopi hitam, kopi susu, nasi campur, bakmi ayam
6. Warteg Warmo
Siapa sangka warteg bisa jadi spot sarapan legendaris? Warteg Warmo di Tebet ini sudah beroperasi 24 jam sejak 1970-an dan selalu jadi tempat andalan pekerja malam, mahasiswa, hingga artis. Aneka pilihan lauk, nasi hangat, dan suasana homey membuat Warteg Warmo tak pernah sepi. Tak heran, banyak kisah unik dan nostalgia yang tercipta di sini.
Menu Andalan: Aneka lauk tradisional, nasi uduk, telur dadar, semur
7. Ketupat Sayur Kuning Senen
Spot sarapan berikutnya adalah Ketupat Sayur Kuning di kawasan Senen yang telah berjualan sejak 1960-an. Kuah sayur kental dengan aroma rempah, potongan ketupat, dan kerupuk menjadi menu favorit banyak orang. Tempat sederhana ini menyajikan rasa otentik Betawi yang sulit dilupakan.
Menu Andalan: Ketupat sayur kuning, semur tahu, telur balado
8. Lontong Sayur Tanah Abang
Lontong sayur adalah menu sarapan khas Jakarta yang mudah ditemukan, namun Lontong Sayur Tanah Abang yang sudah eksis puluhan tahun ini tetap jadi primadona. Potongan lontong lembut, sayur labu, telur, dan kerupuk merah menjadi menu wajib pagi hari. Lokasinya yang strategis dekat Pasar Tanah Abang membuatnya selalu ramai sejak pagi buta.
Menu Andalan: Lontong sayur, telur balado, kerupuk merah
9. Martabak Pecenongan
Sarapan dengan martabak? Kenapa tidak! Martabak Pecenongan terkenal sejak tahun 1970-an dan buka sejak pagi hingga larut malam. Selain martabak manis dan telur, kini banyak menu baru yang bisa dicoba untuk sarapan unik, seperti martabak tipker (tipis kering), martabak keju, dan aneka topping kekinian.
Menu Andalan: Martabak manis, martabak telur, martabak tipker
10. Sate Padang Ajo Ramon
Meski biasanya disantap malam hari, Sate Padang Ajo Ramon di Pasar Santa, Jakarta Selatan, juga laris untuk sarapan. Berdiri sejak 1987, sate daging sapi empuk dengan kuah kental berbumbu rempah ini jadi menu pengisi energi di pagi hari. Tak hanya orang Minang, pengunjung dari berbagai daerah selalu kembali untuk mencicipi kelezatan satenya.
Menu Andalan: Sate padang, ketupat, kerupuk jangek
Penutup
Itulah deretan tempat sarapan legendaris di Jakarta yang wajib kamu coba minimal sekali seumur hidup. Setiap tempat punya cerita, cita rasa, dan suasana unik yang membuat pagi di Jakarta terasa istimewa. Selain mengenyangkan, sarapan di spot legendaris ini juga jadi ajang nostalgia dan menambah wawasan kuliner ibu kota. Jangan lupa ajak teman, keluarga, atau rekan kerja untuk menikmati pengalaman sarapan yang tak terlupakan di Jakarta!